Kwarran Somagede gelar pelatihan satgas Pramuli

Somagede : sebanyak 27 Pembina Gugus depan dan 6 Anggota Pramuka Penegak di Kwarran Somagede mengikuti kegiatan pelatihan satuan tugas (satgas) Pramuka peduli Kwarran Somagede tahun 2024. Kegiatan ini dilaksanakan pada (22/01/2024) bertempat di aula Sasana Krida Wiyata KPK KPRI Somagede.

Kejadian bencana alam yang terjadi diwilayah kecamatan Somagede seperti Banjir di desa Sokawera tahun 2020, bencana tanah longsor didesa Kemawi dan Klinting dibulan Desember tahun 2023, dan beberapa kejadian seperti kekeringan dan angin kencang yang terjadi diwilayah kecamatan Somagede, sudah sepantasnya kami mempersiapkan sumber daya manusia yang siap terjun dalam kegiatan kebencanaan dan kegiatan sosial kemanusiaan.

Tujuan dari kegiatan ini adalah membentuk anggota Pramuka peduli yang siap dan mau terlibat dalam pelaksanaan kegiatan kebencanaan, dan sosial kemanusiaan lainnya diwilayah kecamatan Somagede, serta memberikan kesempatan bagi anggota Pramuka guna mendarmabhaktikan diri membantu masyarakat yang kurang beruntung akibat bencana atau musibah.

Kegiatan ini dibuka oleh ketua Kwarran Somagede kak Sartim, S.Pd dan dilanjutkan dengan materi yang disampaikan oleh kak Ady Candra dan Kak Ari Pringgo Aji selaku Andalan Cabang urusan Pengabdian Masyarakat Kwarcab Banyumas.

Dalam sambutannya kak Sartim mengatakan kami tidak berharap terjadinnya suatu bencana namun kami harus selalu siap salah satunya dengan mempersiapkan anggota yang siap terjun dan terlibat dalam kegiatan kebencanaan, dan masalah – masalah kemanusiaan lainnya.

“Bencana merupakan hal yang tidak kita inginkan, apabila sewaktu – waktu terjadi bencana kita harus siap terjun, dan nantinnya citra, aksi nyata kegiatan Pramuka akan terasa dimasyarakat”. Katanya

Setelah pembukaan dilanjutkan dengan paparan materi yang pertama disampaikan oleh kak Ady Candra dengan materi manajemen bencana. Dalam paparan materinya kak AC mengingatkan setiap anggota Pramuka peduli harus siap mendarma baktikan diri untuk kegiatan kebencanaan, kemanusiaan, dan lingkungan hidup, dengan prinsip mau dan niat itulah kuncinnya.

Sedangkan materi kedua disampaikan oleh kak Ari Pringgo Aji

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *